Cash Flow atau arus kas, atau jaman
dahulu kala sekolah di ajarkan pengeluaran dan pendapatan jangan sampai
besar pasak daripada tiang. Nah seorang Financial Planner membantu cash
flow klien agar Pendapatan di kurangi Pengeluaran masih ada sisa (tidak
nol atau negatif) atau mempositifkan cash flow client, di sesuaikan
dengan kebutuhan keuangan yang menjadi prioritas.
Pendapatan - Pengeluaran > 0
Pendapatan - Investasi = Pengeluaran
Pendapatan - Investasi = Pengeluaran
Dalam penyesuaian atau
adjustment ini misalnya:
Klien memiliki pengeluaran (cash Flow)
ngopi di Star......sebulan 4 kali, dengan harga secangkir 50 rb, total
200rb. Di sisi lain ada keperluan investasi (pendidikan misalnya) yang
harus di penuhi sebesar 100rb per bulan, maka Financial Planner akan
merekomendasikan (adjustment) untuk mengurangi ngopi mungkin sebulan 2
kali atau tetap 4 kali tetapi di coffe shop yang berbeda dengan
pengeluaran sama yaitu 100rb.
Anda bisa melakukannya kan?