Skip to main content

Dana Darurat

1. Setiap gedung bertingkat atau pesawat pasti punya pintu darurat yang hanya dipakai jika dalam kondisi terdesak.
2. Sama dengan kehidupan, kita juga harus memiki pintu darurat untuk menghadapi kondisi terburuk sehingga bisa meminimalisir risiko.
3. Pintu darurat dlm kehidupan nyata kita a/ dana darurat yg akan sgt berguna u/ menghadapi keadaan mendesak spt PHK, sakit, renovasi dsb.
4.Dana darurat buat kita tenang krn tak perlu berutang or jual aset pribadi u/ hadapi keadaan buruk.Maka, dana darurat penting dialokasikan
5. Berapa jumlah dana darurat yang harus kita disediakan? Idealnya, pria/wanita lajang perlu dana sebesar 3x dari biaya hidup bulanan.
6. Sedangkan untuk pasangan yang sudah berkeluarga disarankan menyiapkan dana 6x biaya hidup bulanan, wajar karena punya risiko lebih besar.
7.Dana darurat dihitung dr pengeluaran bulanan.Misal,gaji Rp5jt/bulan&pengeluaran Rp2 jt maka para single hrs kumpulkan dana darurat Rp6 jt.
8. Meski terlihat berat, kumpulkan dana darurat sedikit demi sedikit atau jika ingin lebih cepat bisa menggunakan dana THR ataupun bonus.
9. Perhatikan juga metode penyimpanannya. Simpanan di fitur dg likuiditas tinggi spt tabungan/deposito agar bias diambil sewaktu-waktu.
10. Siapkah berburu dana darurat? Seperti tupai yg mengumpulkan makanan sebelum musim kemarau, mari siapkan dana darurat selagi sempat.

Nah..ayo mulai di bentuk Dana Daruratnya yaa.. mo Konsul, bikin plan atau adain seminar, sila kontak ke email/bbid :  ila.abdulrahman@gmail.com


Sumber : CommBank

Popular posts from this blog

Beban Hutang Pra Nikah

"Saya hendak menikah, tetapi minder, calon suami seorang Pengusaha dan kondisi saya banyak hutang akibat bangkrut berbisnis. Saat ini saya bekerja sebagai karyawan, namun gaji habis utk membayar cicilan dan Saya berikan kepada ibu. Apa yg harus saya lakukan mba?" Nita. Eng ing eng..... Kondisi yang tidak mudah jika saya di posisi mba Nita. Perlu di ketahui, beban hutang, dan tanggungan sebelum menikah menjadi salah satu penyebab kekacauan rumah tangga. Oleh karena itu, mba Nita HARUS mengkomunikasikan beban hutang dan alokasi untuk ibu tersebut kepada calon suami, dan di sepakati : 1. Bagaimana sistem keuangan nantinya, apakah SUAMI (Semua Uang Milik Istri), suami presiden, istri mentri keungan, atau uangku uangku - uangmu uangmu dan masing2 menanggung beban pengeluaran yang telah di sepakati. 2. Sistem keuangan menentukan akhirnya Beban hutang menjadi tanggungan siapa nantinya, tanggungan bersama, atau tetap tanggungan mba Nita. 3. Juga bagaimana dengan alokasi untuk ...

6 CIRI HIDUP MAPAN, KAMU TERMASUK NGGAK ?

Hidup mapan adalah dambaan dan kewajiban setiap orang. Karena kita diberi Allah kekayaan dan kecukupan, bukan kekayaan dan kemiskinan. Jadi siapa yang menjadikan kita miskin, adalah diri kita sendiri, akibat tidak merencanakan keuangan dengan baik, sehingga timpang dan tidak proporsional dalam membagi pos-pos keuangan. Beberapa contohnya karena tidak mengeluarkan hak Allah, pelit dalam berinfak sedekah, boros, dan banyak mengeluarkan harta secara sia-sia. Rejeki memang Allah yang memberi, namun manusialah yang seharusnya pandai mengatur agar cukup untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan baik di dunia dan akherat kelak, sehingga kemapanan dapat dicapai. Aidil Akbar Madjid dalam kata-kata mutiaranya menulis, jika hidupmu mapan, maka wajahmu (yang tak tampan) akan termaafkan. ” Sepakat, karena setelah mapan, ketampanan itu bisa diusahakan. So, jika hidupmu mapan, pasangan rupawanpun bukan sekedar impian. Ya kan? Banyak orang mengasosiasikan hidup mapan dengan aset yang dimili...

STEP BY STEP PROSES FINANCIAL PLANNING DI SHILA FINANCIAL

Berikut ini adalah step by step proses konsultasi keuangan di SHILA FINANCIAL sesuai dengan standar IARFC: Calon klien diharapkan memberikan informasi terperinci tentang kondisi keuangannya. Untuk itu, calon klien diminta untuk melakukan asesmen keuangan dengan mengisi formulir DGQ (Data Gathering Questionnaire). Pengisian formulir DGQ akan membantu kami untuk memahami lebih lanjut kondisi keuangan dan faktor-faktor non-keuangan yang berpengaruh pada calon klien. Formulir DGQ dapat diisi secara langsung pada saat konsultasi atau dapat diirim melalui email jika tidak memungkinkan bertemu langsung. Setelah formulir DGQ dikirimkan kembali dan kami sudah memperoleh gambaran yang jelas tentang kondisi dan tujuan keuangan yang ingin dicapai oleh calon klien, kami akan melakukan Financial Check-up dan mengirimkan hasilnya beserta surat penawaran biaya konsultasi sesuai dengan lingkup kerja yang diinginkan oleh calon klien. Surat penawaran tersebut terbuka untuk diskusi, dan jika sudah disepak...