Regulasi mobil murah LCGC (Low Cost Green Car) sudah turun, dan sudah
di luncurkan oleh beberapa pabrikan. Semurah-murahnya mobil pasti tidak akan
semurah seperti membeli kacang goreng. Tetap
pada level –level tertentu yang mampu secara keuangan untuk membelinya. Kecuali
dengan menjual asset yang sudah di miliki, ternak peliharaan misalnya, mumpung
ini momentum idul adha, harga jual pasti bersaing.
Cukup dengan 4 atau 5 ekor
sapi Limousine atau Brahman, bisa membawa pulang mobil LCGC.
Harga mobil kisaran Rp 80 – Rp 110 jutaan, Siapa yang
secara keuangan ideal membeli mobil ini?
Dengan cicilan sebesar Rp 2 – Rp 2,5 jutaan per bulan selama 4 tahun, maka idealnya
aman untuk yang berpenghasilan Rp 6 juta
ke atas. Dalam Perencanaan Keuangan Maksimal jumlah cicilan adalah sebesasar
30% dari pendapatan. Namun hal ini harus
di pertimbangkan keperluan keluarga, jangan sampai mengganggu alur keuangan,
misalnya terjadi beban hutang ganda.
Bagaimana dengan yang berpenghasilan
Rp 4 – Rp 5 jutaan? Pada level ini, dari sudut kerangka perencanaan keuangan di
pandang masih aman, apalagi jika masih single.
Alokasi dana cicilan yang tersedia adalah sebesar Rp 1,2 – Rp 1,5 jutaan
per bulan, asal belum memiliki beban cicilan atau angsuran lainnya. Sehingga
tidak terjadi nombok angsuran. Nombok sebulan dua bulan mungkin masih aman arus
kas keuangan, di ambilkan dri dana darurat (meski sangat di larang) namun jika
berlanjut, tidak ada penghasilan tambahan, maka akan menyebabkan di ambil
kembali oleh kreditur.
Nah, selamat merencanakan mobil
idaman anda, Safety Driving !!
ShiFinClic , Konsultan Keuangan
Anda.
Tulisan inii telah di publikasikan di harian koran Joglosemar www.joglosemar.co pada tanggal 12 oktober 2013.
Tulisan inii telah di publikasikan di harian koran Joglosemar www.joglosemar.co pada tanggal 12 oktober 2013.