Karena berawal kerja di bidang asuransi, walhasil setelah lulus Pendidikan Profesional Financial Planner dr basic, Intermediate konven, Syariah Finplan, sampe Advance Level, ketika bertemu di sesi seminar, talkshow ataupun workshop Financial planning, orang teteppp ajaa, "Agen asuransi ya mba?" Asuransi nih, asuransi." 😄
Setelah beberapa saat berjalan, "ooooooo........bukan, beda banget, ini kayak dokter aja, dokter keuangan."
Trus pada malu-malu, konsul perihal rencana dan pencapaian tujuan kehidupannya.
Yaa...kerancuan ini, mungkin karena AGEN ASURANSI menggunakan istilah FINANCIAL CONSULTANT, atau FINANCIAL ADVISOR dlm kesehariannya.
Iya asuransi adalah SALAH SATU dari kebutuhan financial planning, itupun tidak harus. Butuh atau tidaknya asuransi (kesehatan, jiwa, kerugian lain) SEBENAR2NYA baru bisa di ketahui(di hitung jumlahnya) melalui analisa berbagai hal,
ASURANSI:
check up asset,
pendapatan,
jumlah tanggungan,
Rencana keuangan kedepan, dll,
tidak asal "yuk, ikut seratus ribu, sejuta per bulan, nanti tahun ke sekian, dapat sekian", jenis ini salah satu jenis SALAH BELI, SALAH TUJUAN asuransi.
Sedangkan financial planning, bisa sangat komprehensif, (Keuangan) Anda perlu di cek, di check up, melalui pengisian data, melampirkan dokumen pribadi, wawancara, dll, baru diketahui jenis treatment, terapi, atau pengobatan yang di perlukan disertai resep2, meliputi setidaknya diagnosa kebutuhan dan resep,
FINANCIAL PLANNING
1. Financial check up
2. Manajemen ( pelunasan) Hutang, jika ada.
3. Dana Darurat dan asuransi
4. Perencanaan Pernikahan (single), mampu Sandang, Pangan, Papan
5. Dana Kehamilan, kelahiran dan aqiqah
6. Dana Pendidikan
7. Dana Menikahkan Anak
8. Dana Haji
9. Dana Pensiun
10. Perencanaan Wakaf/amal jariyah
11. Perencanaan dana keuangan lain (beli rumah, mobil, dll)
12. Perencanaan Wasiat
13. Dll
Nah....jauhhh beda bangettt kannnnn???
Ya..begitulah, ini sekelumit cerita ttg dunia #financialplanner