Skip to main content

Anak Anda Sudah Mendapat Uang Saku? Ajarkan 3 Hal Ini Padanya



Mengatur keuangan harus diajarkan sejak dini kepada anak-anak, sejak mereka mengenal uang, sejak mereka sudah minta jajan.


GENERASI SANDWICH. kalo roti sandwich enak ya, bagaimana dengan keluarga yang menjadi generasi sandwich?

.

Generasi Sandwich adalah generasi 'terjepit', yaitu generasi yang bertanggung jawab mengurusi generasi di atas seperti orang tua, mertua, dan generasi di bawahnya, yaitu anak, keponakan, atau adik., baik mengurusi secara perhatian, kasih sayang maupun keuangan., Sehingga generasi ini dituntut untuk multitasking. Yang perlu diwaspadai generasi ini rentan stres karena memiliki banyak tanggung jawab. Umumnya ini terjadi pada kita yang saat ini berusia 30-50 tahun.

.

Apapun Alhamdulillah, masih ada orang tua, keramat hidup, lakukan sebagai bentuk bakti  dan sesuaikan dengan kemampuan finansial kita. Namun, tetap miliki Me Time.

.

Ila Abdulrahman RIFA®, RFC®
#Cashflow #DebtManagement #DanaDarurat #Asuransi #DanaPensiun
#DanaPendidikan #PernikahanAnak #PerencanaanHaji #Wakaf #Warisan #WealthManagement #KPR #KPM #financialplanning #ilaabdulrahman #islamicfinancialplanning #shilafinancial #financialplanner #wealthplanner #financialeducator #empoweringyourfinancial #empoweringwomenfinancial


DANA DARURAT

--

Dana darurat menempati prioritas pertama yang harus dibentuk dalam perencanaan keuangan, atau prioritas ke-2 jika memiliki hutang konsumtif.

Dana darurat disipakan sebagai benteng pertama jika terjadi kondisi emergency, seperti; PHK, Resign, sakit tidak punya asuransi, sakit namun asuransi harus reimburstment, mendadak harus pulang, mendadak harus menikah, dll.

--

Jika jalan-jalan, kemudian melihat baju incaran diskon, itu bukan kondisi darurat! 

--

Besaran dana darurat tidap orang/keluarga berbeda-beda, tergantung pengeluaran, jumlah tanggungan, jenis pekerjaan apakah karyawan atau freelancer, apakah karyawan dengan skill khusus atau keahlian sejuta umat, serta  kenyamanan yang diinginkan.

--

Secara umum kebutuhan dana darurat adalah :

1.    single, tidak punya tanggungan, 4 kali pengeluaran
2.    menikah memiliki 1-2 anak atau single dengan 3 tanggungan, 6-9 kali pengeluaran
3.    menikah memiliki 3 anak atau lebih, atau single dengan 4 tanggungan atau lebih,  9 – 12 kali pengeluaran,
--

Selengkapnya tentang dana darurat http://www.shilafinancial.com/2017/02/berapa-kebutuhan-dana-darurat-saya.html

--

Setelah dana darurat terbentuk sekian persennya, dilanjutkan dengan memproteksi atau menyediakan biaya untuk kesehatan dan persediaan income untuk ahli waris, SALAH SATU metodenya dengan berasuransi (syariah). 

Nah berapa persen dana darurat terbentuk untuk lanjut berasuransi? 

--

Nah, sudah waktunya merencanakan dana darurat anda dengan datang ke financial planner yang tepat dan Anda sudah tahu harus datang kepada siapa.

--

Ila Abdulrahman RIFA®, RFC®

--

#Cashflow #DebtManagement #DanaDarurat #Asuransi #DanaPensiun
#DanaPendidikan #PernikahanAnak #PerencanaanHaji #Wakaf #Warisan #WealthManagement #KPR #KPM #financialplanning #ilaabdulrahman #islamicfinancialplanning #financialplanner #wealthplanner #shilafinancial #financialeducator #empoweringyourfinancial #empoweringwomenfinancial

Popular posts from this blog

6 CIRI HIDUP MAPAN, KAMU TERMASUK NGGAK ?

Hidup mapan adalah dambaan dan kewajiban setiap orang. Karena kita diberi Allah kekayaan dan kecukupan, bukan kekayaan dan kemiskinan. Jadi siapa yang menjadikan kita miskin, adalah diri kita sendiri, akibat tidak merencanakan keuangan dengan baik, sehingga timpang dan tidak proporsional dalam membagi pos-pos keuangan. Beberapa contohnya karena tidak mengeluarkan hak Allah, pelit dalam berinfak sedekah, boros, dan banyak mengeluarkan harta secara sia-sia. Rejeki memang Allah yang memberi, namun manusialah yang seharusnya pandai mengatur agar cukup untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan baik di dunia dan akherat kelak, sehingga kemapanan dapat dicapai. Aidil Akbar Madjid dalam kata-kata mutiaranya menulis, jika hidupmu mapan, maka wajahmu (yang tak tampan) akan termaafkan. ” Sepakat, karena setelah mapan, ketampanan itu bisa diusahakan. So, jika hidupmu mapan, pasangan rupawanpun bukan sekedar impian. Ya kan? Banyak orang mengasosiasikan hidup mapan dengan aset yang dimili

SHILA FINANCIAL

Shila Financial is a trusted financial consultancy brand committed to providing easy-to-implement, affordable, and professional financial solutions to the public. We recognize that many people struggle with managing their finances, and therefore we have Certified Financial Planners and internationally licensed professionals to help them better plan their finances and achieve a more empowered life and financial position. We have two business units: Shila Consulting and Shila Institute. Shila Consulting focuses on providing financial planning services, tax services, transfer pricing, mental health, branding, media planning and legal services to our clients. Shila Institute offers short classes on financial planning and related matters that are affordable and accessible to the general public, both for individuals and companies. We always prioritize high ethical and professional values in providing our services. We are committed to providing quality and trustworthy services to our clients

MEDIA PLANNING

We provide branding and media planning consultation to businesses of all sizes and industries, helping them to establish a strong brand identity, develop effective marketing strategies, and maximize their advertising budget. Our partner team of experts works closely with clients to understand their unique needs and goals, and tailor our services to meet those specific requirements. Whether you are a startup looking to build your brand from scratch, or an established company seeking to revitalize your marketing efforts, we are here to help you elevate your brand, expand your reach, and excel in your industry.  Contact Us    +62 888-1851-225 shila.financial@gmail.com