Skip to main content

Memanfaatkan Momentum

"CIPTAKAN ATAU MANFAATKAN MOMENTUM, UNTUK MULAI MELAKUKAN HAL-HAL YANG BISA KITA KENDALIKAN."

Salam Semangattttt dan Salam Merdekaaaaaa!!!

Bagi teman-teman yang belum mulai juga, momentum 17 agustus ini bisa dimanfaatkan untuk mulai langkah kecil, membuat pencatatan keuangan.

Bisa memanfaatkan excel dari shila financial, (alumni kelas) ataupun manual di note kertas, atau note di hp ataupuna bawaan bank. setelahnya di pindahkan ke excel buatan sendiri.

Atur penghasilan, ingat ya penghasilan, bukan gaji dalam :
10 (%) sosial 
20 investasi
30 cicilan hutang aset
40 living cost
Apa bedanya gaji dan penghasilan? Gaji termasuk penghasilan, penghasilan tak hanya bersumber dari gaji.

Lakukan rutin, setidaknya dalam seminggu, pencatatan akan ada angka yang bisa dilihat, 
"Waaa ternyata saya banyak juga ya jajan gorengan"
"Waaa, alhamdulillah sedekah saya on track.
"Waa, alhamdulillah rutin nabung."

Prinsipnya MENYISIHKAN & MEMISAHKAN masing2 pos, bukan menyisakan.

Merdekaaaaaa & Salam Semangatttt, 
dari aku, Ila Abdulrahman,RIFA®, RFC®, Financial Planner yang menyayangimu, agar kamu, iya kamu memiiki keuangan yang lebih baik & bertanggungjawab, untuk hari ini, esok dan nanti, saat hidup ataupun setelah mati. 🙏🙏🙏🙏

Popular posts from this blog

6 CIRI HIDUP MAPAN, KAMU TERMASUK NGGAK ?

Hidup mapan adalah dambaan dan kewajiban setiap orang. Karena kita diberi Allah kekayaan dan kecukupan, bukan kekayaan dan kemiskinan. Jadi siapa yang menjadikan kita miskin, adalah diri kita sendiri, akibat tidak merencanakan keuangan dengan baik, sehingga timpang dan tidak proporsional dalam membagi pos-pos keuangan. Beberapa contohnya karena tidak mengeluarkan hak Allah, pelit dalam berinfak sedekah, boros, dan banyak mengeluarkan harta secara sia-sia. Rejeki memang Allah yang memberi, namun manusialah yang seharusnya pandai mengatur agar cukup untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan baik di dunia dan akherat kelak, sehingga kemapanan dapat dicapai. Aidil Akbar Madjid dalam kata-kata mutiaranya menulis, jika hidupmu mapan, maka wajahmu (yang tak tampan) akan termaafkan. ” Sepakat, karena setelah mapan, ketampanan itu bisa diusahakan. So, jika hidupmu mapan, pasangan rupawanpun bukan sekedar impian. Ya kan? Banyak orang mengasosiasikan hidup mapan dengan aset yang dimili...

NAFKAH ANAK PASCA BERCERAI, TANGGUNGJAWAB SIAPA ?

Sering sekali, pasca cerai, mantan istri banting tulang bak roller coaster demi memenuhi kebutuhan anak-anaknya. Suami? Kan kita sudah cerai, dan kamu udah nikah lagi. Pernah dengar yang begini?  Lalu, sebenarnya kewajiban siapakah?  1. Secara syariah  Setiap manusia – selain Adam, Hawa, dan Isa–, tercipta dari satu ayah dan satu ibu. Karena itu, dalam aturan agama apapun, tidak ada istilah mantan anak, atau mantan bapak, atau mantan ibu. Karena hubungan anak dan orang tua, tidak akan pernah putus, sekalipun berpisah karena perceraian atau kematian. Berbeda dengan hubungan karena pernikahan. Hubungan ini bisa dibatalkan atau dipisahkan. Baik karena keputusan hakim, perceraian, atau kematian. Di sinilah kita mengenal istilah mantan suami, atau mantan istri. Dalam islam, kewajiban memberi nafkah dibebankan kepada ayah, dan bukan ibunya. Karena kepada keluarga, wajib menanggung semua kebutuhan anggota keluarganya, istri dan anak-anaknya. Keterang...

Wakaf, Mengapa Harus Menjadi Bagian dari Perencanaan Keuangan Muslim?

WAKAF Planning Menggunakan Produk Keuangan "Endowment". Saat ini Wakaf menjadi gerakan untuk menggalang dana beasiswa. Beberapa kampus di Indonesia, menerbitkan produk Reksadana Endowment, Deposito Endowment. Contohnya salah satu kampus di Jawa Barat & Jakarta bekerjasama dengan Manajer Investasi menerbitkan produk Reksadana Endowment, dimulai dari dana Lumpsum yang telah dimiliki, kemudian ditambah dana dari para alumni, mulai besaran 100rb, bahkan 10 ribu per penempatan. Imbal hasil atau keuntungan digunakan untuk membiayai UKT ataupun biaya hidup mahsiswa-mahasiwa yang kesulitan yang tidak tercover oleh beasiswa semacam bidikmisi dsb, sedangkan pokok, menjadi dana abadi yang semakin membesar. Bagaimana dengan Almamatermu? Sudahkah juga menerbitkan Reksadana Endowment? Dibawah adalah contoh Merencanakan Wakaf yang kita wajibkan dalam Perencanaan Keuangan seorang Muslim, dimana penyalurannya salah satunya melalui RD endowment. Mengapa Wakaf harus menjadi Bagian dari Per...