Skip to main content

PROFIL FINANCIAL PLANNER - WISNU BRATA RATNING SAYEKTI (IBUNYA ABC)

Wisnu Brata Ratning Sayekti, S.Pt.,CPMM, RIFA®️
Entrepreneur, Educator, Traveller, Financial Planner.

Family Mom, yang lucu dan apa adanya ini biasa dipanggil dengan ''Ibunya ABC'', merupakan Enterpreneur dibidang peternakan, usahanya telah tersebar di Jawa Barat, Sumatera Selatan, dan Jambi melalui bendera Anindys Farm & Trading.  Ibunya ABC juga pendidik anak-anak berkebutuhan khusus, dan  menggeluti dunia perencanaan keuangan islam yang berfokus pada anak-anak dan Komunitas Ibu-Ibu. Sebagai seorang traveller, telah menjelajahi berpuluh negara di 5 benua dan kota-kota di Indonesia.

Mendapat gelar Sarjana Peternakan di IPB University, Wisnu mengambil keahlian Certified Personal Money Manager (CPMM) dan melanjutkan sertifikasi perencana keuangan islam dan mendapat gelar RIFA®️ (Registered Islamic Financial Advisor) dari IARFC Indonesia yang berpusat di Amerika.

Keberhasilan dalam usaha dan kodrat perempuan apapun profesinya adalah ''istri'', Wisnu juga membaginya kepada para komunitas Ibu-ibu "HNW' di lingkungan di mana ia berada, ''bahwa hidup harus mampu memiliki jaring pengaman dan penyelamat sendiri, tak melulu mengandalkan suami yaitu dengan menyisihkan sebagian dari uang bulanan yang diberikan para suami ibu-ibu tersebut, sehingga memiliki tabungan dana darurat juga memiliki investasi untuk tujuan keuangan pribadi, yang tidak termasuk dalam gono gini dalam brand #IbuJagoKeuangan

Kecintaan dan pengalamannya pada lingkungan anak-anak berkebutuhan khusus (ABK) ia lanjutkan dengan memberikan edukasi #KidsMoney, dimulai dari mengelola penghasilan (Uang saku, hadiah lomba, dsb) sehingga anak-anak memiliki literasi keuangan, dan mengenal investasi mulai dari tabungan hingga produk pasar modal,  hasil menyisihkan uang saku mereka. #KidsMoney yang merupakan kelas untuk anak, ia wajibkan untuk dihadiri orang tua, agar selaras antara anak dan orang tua.

Aktifitas kegiatannya berbisnis, mengajar dan juga travelling dapat dilihat di
instagramnya.

Perjalanan hidup Wisnu dapat dilihat pada CV berikut:



+62 812-8322-474 

Popular posts from this blog

NAFKAH ANAK PASCA BERCERAI, TANGGUNGJAWAB SIAPA ?

Sering sekali, pasca cerai, mantan istri banting tulang bak roller coaster demi memenuhi kebutuhan anak-anaknya. Suami? Kan kita sudah cerai, dan kamu udah nikah lagi. Pernah dengar yang begini?  Lalu, sebenarnya kewajiban siapakah?  1. Secara syariah  Setiap manusia – selain Adam, Hawa, dan Isa–, tercipta dari satu ayah dan satu ibu. Karena itu, dalam aturan agama apapun, tidak ada istilah mantan anak, atau mantan bapak, atau mantan ibu. Karena hubungan anak dan orang tua, tidak akan pernah putus, sekalipun berpisah karena perceraian atau kematian. Berbeda dengan hubungan karena pernikahan. Hubungan ini bisa dibatalkan atau dipisahkan. Baik karena keputusan hakim, perceraian, atau kematian. Di sinilah kita mengenal istilah mantan suami, atau mantan istri. Dalam islam, kewajiban memberi nafkah dibebankan kepada ayah, dan bukan ibunya. Karena kepada keluarga, wajib menanggung semua kebutuhan anggota keluarganya, istri dan anak-anaknya. Keterang...

6 CIRI HIDUP MAPAN, KAMU TERMASUK NGGAK ?

Hidup mapan adalah dambaan dan kewajiban setiap orang. Karena kita diberi Allah kekayaan dan kecukupan, bukan kekayaan dan kemiskinan. Jadi siapa yang menjadikan kita miskin, adalah diri kita sendiri, akibat tidak merencanakan keuangan dengan baik, sehingga timpang dan tidak proporsional dalam membagi pos-pos keuangan. Beberapa contohnya karena tidak mengeluarkan hak Allah, pelit dalam berinfak sedekah, boros, dan banyak mengeluarkan harta secara sia-sia. Rejeki memang Allah yang memberi, namun manusialah yang seharusnya pandai mengatur agar cukup untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan baik di dunia dan akherat kelak, sehingga kemapanan dapat dicapai. Aidil Akbar Madjid dalam kata-kata mutiaranya menulis, jika hidupmu mapan, maka wajahmu (yang tak tampan) akan termaafkan. ” Sepakat, karena setelah mapan, ketampanan itu bisa diusahakan. So, jika hidupmu mapan, pasangan rupawanpun bukan sekedar impian. Ya kan? Banyak orang mengasosiasikan hidup mapan dengan aset yang dimili...

Belajar dari Kasus Perceraian Ria Ricis & Tengku Ryan, Bagiamana Sebaiknya Perceraian?

Terima kasih Ryan-Icis, dengan kasus kalian, banyak Ibu belajar menjadi mertua, banyak gadis belajar jadi menantu, dan para pria, belajar jadi suami dan anak seorang ibu. Per 05 Mei 2024 sore sebelum ditutup aksesnya oleh MA, putusan sidang Ria Ricis & Tengku Ryan bernomor 547/PDT.G/2024/PA.JS telah didownload sekitar 500ribu kali. Credit Foto : Liputan 6 Ya, putusan sidang yang telah ingkrah memang dapat diakses oleh siapa saja, sehingga bijak-bijaklah dalam declare alasan perceraian yang akan digunakan sebagai alasan di pengadilan. Bicarakan dan sepakati semua di luar pengadilan. Bayangkan, jika kelak anak cucu membaca apa alasan tersebut, sangat mungkin apa yang disebut "aib" akan melukai mereka. Menurut Perencana Keuangan, Ila Abdulrahman, berikut adalah hal-hal yang baiknya dibicarakan di luar persidangan, yaitu tepatnya sebelum sidang perceraian. Bayangkan seperti drama-drama korea, surat gugatan telah disepakati dan ditandatangani berdua, baru diajukan ke pengadi...